• Jelajahi

    Copyright © Caibernews.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Menu Bawah

    HEADER BLOG

     


    PT BMS Salurkan Bantuan untuk Korban Puting Beliung di Bua, Warga Ucapkan Terima Kasih

    Editor_Zn
    25 Jun 2025, 16.17 WIB Last Updated 2025-06-25T08:17:05Z

    Caibernews.com, Luwu – PT Bumi Mineral Sulawesi (BMS-Kalla Group) yang berlokasi di Desa Bukit Harapan, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, menyalurkan bantuan kepada warga terdampak bencana angin puting beliung yang terjadi di Dusun Toro, Desa Padang Kalua, Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Minggu (22/6/2025) lalu.


    Bantuan yang diberikan berupa bahan makanan dan lauk pauk siap saji untuk meringankan beban warga yang rumahnya rusak akibat bencana tersebut. Salah satu warga, Selvi (25), yang rumahnya terlempar hingga ke sungai akibat angin kencang, mengaku sangat terbantu dengan bantuan tersebut.




    “Terima kasih BMS, terima kasih Pak JK atas bantuannya. Kami sangat bersyukur karena di tengah kondisi sulit ini masih ada yang peduli dengan kami,” kata Selvi sambil menahan haru saat menerima bantuan, Rabu (25/6/2025).



    Penyaluran bantuan dilakukan langsung oleh perwakilan perusahaan dan Kepala Desa Padang Kalua lalu diserahkan kepada warga terdampak.

    Smelting Plant Project Manager PT Bumi Mineral Sulawesi, Ma’rifat Pawellangi menyatakan aksi ini merupakan bentuk kepedulian sosial perusahaan terhadap masyarakat di sekitar wilayah operasional.



    “Kami turut prihatin atas musibah yang terjadi. Semoga bantuan ini bisa sedikit meringankan beban para korban,” ucap Ma’rifat Pawellangi.

    Kepala Desa Padang Kalua, Umi mengatakan pihaknya berterima kasih kepada PT BMS yang telah memberikan bantuan berupa bahan makanan kepada korban bencana puting beliung.



    “Alhamdulillah bahan makanan yang dikirimkan BMS Insha Allah bisa mencukupi kebutuhan mereka di posko pengungsian, bukan hanya kepada pengungsi tetapi juga kepada para relawan yang membantu membersihkan puing-puing rumah warga yang ambruk,” ujar Umi.



    Seperti diberitakan sebelumnya, angin puting beliung menghantam permukiman nelayan di Dusun Toro dan merusak sedikitnya enam rumah warga. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun beberapa warga kehilangan tempat tinggal dan harta benda. (*)



    Komentar

    Tampilkan

    Berita Lainnya