Caibernews.com,LUWU – Pemerintah Kabupaten Luwu bersama PT Bumi Mineral Sulawesi (BMS) membersihkan tumpukan sampah di Pasar Padang Sappa, Kecamatan Ponrang, Selasa (22/4/2025). Kegiatan ini mendapat apresiasi dari pedagang dan pengunjung pasar yang telah lama mengeluhkan kondisi tersebut.
Aksi bersih-bersih dilakukan dalam rangka memperingati Hari Bumi. Sebanyak 20 truk pengangkut dikerahkan dengan kapasitas rata-rata empat ton per truk. Total sekitar 80 ton sampah berhasil diangkut dari area pasar, khususnya di bagian belakang yang selama ini menjadi titik penumpukan.
Misra (53), pedagang kelapa parut, mengaku lega dengan pembersihan tersebut. Menurutnya, bau menyengat akibat tumpukan sampah membuat beberapa pedagang meninggalkan lapak mereka. “Sekarang sudah bersih, lapak-lapak kosong bisa digunakan kembali,” ujarnya.
Pengunjung pasar, Sitti (45), juga merasa heran melihat perubahan drastis. “Minggu lalu saya ke sini masih penuh sampah, terutama di area ikan. Hari ini sudah bersih sekali,” tuturnya.
Kepala Bidang Pengawas Sampah, Limbah B3 dan Peningkatan Kapasitas DLH Luwu, Rahmat Fajri, mengatakan persoalan sampah di pasar merupakan masalah yang sudah berlangsung lama. Kolaborasi lintas sektor menjadi kunci penyelesaiannya.
“Permasalahan ini berdampak pada kesehatan dan aktivitas ekonomi masyarakat. Kami berharap masyarakat juga menjaga kebersihan agar kondisi ini tetap terjaga,” jelasnya.
Danramil 1403-04 Padang Sappa, Lettu Arh Janri Benyamin, menyebut keterlibatan TNI dan Polri menunjukkan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam penanganan sampah. “Ini kerja bersama yang hasilnya bisa langsung dirasakan masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Staff Legal PT BMS, Andi Agung Kaddiraja, menegaskan bahwa aksi ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan terhadap lingkungan di sekitar wilayah operasional.
“BMS berkomitmen untuk terus mendukung pemerintah dalam menangani isu-isu sosial dan lingkungan,” ujarnya.
Pemerintah dan BMS berharap aksi ini menjadi langkah awal terciptanya pasar yang bersih dan sehat, serta menjadi contoh bagi wilayah lain.(*)