Dalam suasana penuh kekeluargaan, Bupati menyampaikan ucapan Selamat Idulfitri serta permohonan maaf lahir dan batin kepada seluruh ASN. Ia mengajak jajaran pemerintah daerah untuk meninggalkan perbedaan yang terjadi selama proses politik dan kembali fokus membangun daerah secara bersama-sama.
"Kalau kemarin ada perbedaan pandangan saat Pilkada, mari kita tutup lembaran itu. Kini saatnya bersatu dan bekerja demi kemajuan Luwu. Jangan ada lagi sekat-sekat di antara kita," kata Bupati.
Ia juga menyoroti pentingnya menjaga netralitas, loyalitas, serta profesionalisme dalam bekerja. Menurutnya, rotasi atau pergeseran jabatan merupakan hal biasa dalam birokrasi, dan semua dilakukan berdasarkan evaluasi kinerja.
"Jangan ada yang merasa tersinggung atau sakit hati. Kami ingin ada percepatan pembangunan, jadi kami butuh tim kerja yang solid dan siap melompat lebih jauh dari sebelumnya," ujarnya menegaskan.
Dalam arahannya, Bupati juga menekankan agar ASN berhati-hati dalam menggunakan media sosial serta menghindari praktik-praktik yang mencoreng integritas aparatur pemerintah.
"Berhenti gunakan media sosial untuk mengeluh atau menyindir. Dan yang terlibat dalam praktik jual beli jabatan, akan kami tindak tegas dan laporkan ke penegak hukum," tegasnya.
Di akhir sambutannya, Bupati meminta BKPSDM untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kedisiplinan pegawai, karena masih ditemukan banyak ASN yang tidak hadir dalam apel perdana ini.
Usai apel, kegiatan dilanjutkan dengan halal bihalal antara seluruh ASN dan jajaran pimpinan daerah dalam suasana penuh kehangatan dan silaturahmi.(*)