• Jelajahi

    Copyright © Caibernews.com
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Menu Bawah

    HEADER BLOG

     


    DARI FAKULTAS MATEMATIKA KE PENYULUH AGAMA

    Editor_Zn
    27 Mei 2025, 12.54 WIB Last Updated 2025-05-28T06:55:28Z

    Oleh Redaksi Caibernews,com.

    Lulus dari Program Studi Matematika, Fakultas Tarbiyah, pada tahun 2013 bukanlah akhir dari sebuah perjuangan bagi Ibrahim yang sering di sapa Baim. Justru dari titik itu, ia memulai pengabdian panjangnya—bukan di pusat kota, melainkan di pelosok Latimojong, sebuah wilayah pegunungan yang selama ini dikenal dengan akses terbatas namun menyimpan potensi besar.


    Baim memilih jalur pengabdian yang jarang dilirik: menjadi pendamping swadaya kepemudaan. Ia mendedikasikan diri dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM), pengelolaan potensi sumber daya alam (SDA), serta memajukan kegiatan olahraga sebagai alat pemersatu dan penguat karakter pemuda Latimojong.


    Tanpa dukungan dari pemerintah, ia tetap konsisten melangkah. Baim membentuk dan membina Karang Taruna dari tingkat desa hingga kecamatan, membangun perpustakaan mini sebagai sarana literasi masyarakat, serta menggagas lahirnya Sekolah Kebangsaan—sebuah ruang pendidikan alternatif yang menanamkan nilai kebangsaan, kepemimpinan, dan solidaritas kepada generasi muda.


    Namun, segala capaian itu tidak datang tanpa tantangan. Keterbatasan finansial kerap menjadi penghambat utama. Banyak inisiatif terpaksa berjalan secara swadaya dan terbatas. Meski begitu, semangatnya tidak pernah surut.


    Pada tahun 2024, Baim mengambil langkah baru dengan mengikuti seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di bawah Kementerian Agama. Usahanya berbuah manis. Pada tanggal 26 Mei 2025 ia resmi dikukuhkan sebagai ASN PPPK Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, yang bertugas di Kabupaten Luwu, tepatnya di Kecamatan Latimojong.


    Dalam wawancara bersama Caibernews.com, Baim menyampaikan bahwa keberhasilannya tidak lepas dari dukungan dan motivasi banyak pihak. Mulai dari KUA Kecamatan Latimojong, Nahdlatul Ulama (NU), Gerakan Pemuda Ansor, PMII, HIPMAL, hingga Serikat Buruh Kabupaten Luwu, semua memberikan andil besar dalam setiap langkah pengabdiannya.


    Catatan Reflektif Baim Pembonan:

    "Ketika engkau gagal meraih apa yang kau impikan, yakinlah bahwa Tuhan lebih tahu segalanya. Sebab Dia tidak akan memberikan sesuatu kepada hamba-Nya jika nilai mudaratnya lebih besar daripada manfaatnya."









    Komentar

    Tampilkan

    Berita Lainnya

    Nasional

    +